Banyak pasangan yang menunda untuk melakukan hubungan seks setelah proses kelahiran dalam waktu yang lama karena khawatir dapat menimbulkan rasa sakit pada vagina wanita. Hal ini dapat menimbulkan kecanggungan di antara pasangan dan memadamkan gairah seksual.
Berikut 6 hal yang perlu diperhatikan agar seks setelah melahirkan tidak lagi terasa menyakitkan, seperti dilansir whattoexpect, Rabu (24/10/2012) antara lain:
1. Dapatkan lampu hijau dari dokter
Anda
memerlukan persetujuan dari dokter sebelum melakukan seks pasca
melahirkan, terutama jika melahirkan secara normal atau melalui vagina.
Hubungan seks sebelum 4 minggu masa persalinan tidak hanya dapat merusak
jahitan vagina yang belum pulih total setelah melahirkan, tetapi juga
membuat Anda rentan terhadap infeksi vagina.
Jika proses kelahiran melalui operasi caesar, tunggu hingga sayatan pada perut telah benar-benar sembuh. Melakukan hubungan seks ketika tubuh belum siap untuk seks akan membuat wanita merasakan rasa sakit, bukannya kepuasan.
2. Gunakan kembali alat kontrol kehamilan
Segera
gunakan kembali alat kontrol kehamilan untuk mencegah kehamilan,
kecuali jika Anda ingin segera memiliki anak kembali. Dokter mungkin
akan menyarankan penggunaan alat kontrol kehamilan yang tidak
mempengaruhi aktivitas menyusui.
Dokter dapat menyarankan pil yang hanya mengandung progestin dan tidak mengandung estrogen, yang paling sering digunakan oleh ibu menyusui. Tapi jika Anda tidak menyusui, metode hormonal seperti pil atau cincin akan bekerja dengan baik.
3. Pelumasan
Setelah kondisi Anda pulih
dari proses persalinan, Anda memerlukan pelumas untuk memulai seks.
Pelumas dapat membantu melicinkan vagina dan mengurangi rasa sakit,
serta meningkatkan kenikmatan.
4. Pemanasan
Pasangan
mungkin akan terlalu bersemangat untuk seks setelah sekian lama tidak
berhubungan seks karena kondisi hamil tua dan persalinan. Tetapi Anda
tetap tidak boleh melewatkan pemanasan atau foreplay, hal ini dapat
meningkatkan keintiman dan menambah pelumasan vagina, sehingga seks
tidak menyakitkan.
5. Posisi yang tepat
Lakukan
percobaan untuk menemukan posisi seks yang tepat, sehingga hanya
memberikan sedikit tekanan pada setiap jahitan vagina. Pilih juga posisi
yang dapat memberi kontrol atas kedalaman penetrasi. Posisi wanita di
atas atau women on top dapat menjadi pilihan dan pastikan melakukan seks
dengan kecepatan lambat agar lebih nyaman.
6. Latihan kegel
Setelah
melahirkan, wanita perlu latihan kegel dengan menegangkan dan
melepaskan vagina seperti ketika menahan pipis. Tujuannya adalah untuk
memompa aliran darah ke vagina dan mengembalikan kekencangan otot vagina
agar kembali kuat seperti sebelum melahirkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar